82Seni Tari untuk SMAMA Kelas XI Seperti yang telah Anda ketahui unsur-unsur pokok tari, yaitu gerak, irama, perasaan, dan wujud. Dari hal-hal tersebut, tari memiliki nilai-nilai pendidikan melalui nilai estetis di dalamnya. Dalam penyajian tari tunggal Nusantara terdapat berbagai persamaan dan perbedaan.- Tari menjadi salah satu bentuk media ekspresi seseorang dengan gerak tubuh berirama, dengan iringan musik sehingga tercipta sebuah gerakan yang indah. Dalam praktiknya, tari tidak hanya sebagi media ekspresi tapi juga memiliki fungsi dan nilai yang terkandung didalamnya. Dikutip situs Kementerin Pendidikan dan Kebudayaan kemendikbud, berdasarkan fungsinya, tari modern mencerminkan sifat yang dibagi menjadi tari media sebagai hiburan dan pertunjukan. Berikut merupakan fungsi tari modern Tari sebagai hiburan Tari sebagai hiburan dimaksudkan untuk memeriahkan atau merayakan suatu pertemuan. Tari yang disajikan dititikberatkan bukan pada keindahan geraknya, tapi segi hiburan. Baca juga Tari Modern Pengertian dan Cirinya Tari sebagai hiburan pada umumnya merupakan tarian pergaulan atau social dance. Di mana memberikan kesempatan bagi penonton yang mempunyai kegemaran menari atau menyalurkan hobi dan mengembangkan keterampilan atau tujuan-tujuan yang kurang menekankan nilai seni komersial. Tari sebagai pertunjukan Tari sebagai pertunjukan bertujuan untuk memberi pengalaman estetis kepada penonton. Pada umumnya disajikan agar dapat memperoleh tanggapan apresiasi sebagai suatu hasil seni yang dapat memberi kepuasan pada mata dan hati penontonnya. Sehingga tari sebagai seni pertunjukan memerlukan pengamatan yang lebih serius dari pada sekedar untuk hiburan. Untuk itu tari yang tergolong sebagai seni pertunjukan atau tontonan tergolong performance. Karena pertunjukan tarinya lebih mengutamakan bobot nilai seni dari pada tujuan lainnya. Baca juga Aliran Seni Rupa Pop Art Pengertian dan Sejarahnya Nilai estetis tari modern Setiap gerak pada tari termasuk tari modern memiliki nilai estetis tersendiri. Setiap tari tentu tentu memiliki unsur keindahan yang menjadi daya tarik orang untuk melihatnya. Tari modern memiliki estetis berbeda dengan tari tradisional. Tari modern menekankan pada keindahan gerak individual. Masing-masing gerak setiap jenis tari modern memiliki keunikannya tersendiri yang tidak bisa terlepas dari pengaruh kebudayaan yang ada di daerah. Pada hakikatnya keindahan mengacu pada pengertian yang mempersyaratkan adanya persentuhan selera, pemahaman, kepekaan, dalam membedakan dan mengapresiasikan makna dari sebuah bentuk karya seni. Dari perspektif pengamatan keindahan dapat dibedakan dalam dua jenis, yaitu keindahan yang bersifat objektif dan keindahan yang bersifat subjektif. Baca juga Fungsi dan Bentuk Seni Rupa Keindahan objektif Dikutip dari buku Estetika Sebuah Pengantar 1999 karya Djelantik keindahan yang nyata, yang dapat dilihat, didengar dan dirasakan memungkinkan pembahasan yang lebih terperinci dari pada berdasarkan unsur-unsur yang objektif yang terpengaruh oleh budinya sang pengamat, seperti sikapnya, seleranya, atau keyakinannya Keindahan subjektif Dalam Paradigma Kontekstual Pendidikan Seni berasal dari interpretasi dan evaluasi 2008 karya Jazuli M, penilaian keindahan sebuah karya seni dari cara kita menangkap, merespon, atau menanggapi keindahan, kita mampu menemukan, merasakan keindahan dan sekurang-kurangnya daya tarik dari karya seni itu sebatas kemampuan diri. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Salahsatu perwatakan wajah topeng yang merupakan gambaran tokoh raja raksasa yang sombong dan angkuh ada pada Tari Topeng Klana. Karakter tari Topeng adalah gagah danawa sehingga penampilan tariannya dibawakan dengan gerakan-gerakan yang menggunakan tenaga yang kuat, dinamis, dan energik.
Selamat datang sebuah web digital yang membahas tentang ilmu pengetahuan. Kali ini kami akan membahas tentang Gerak Tari. Mungkin dari kalian semuanya pernah mendengar kata Gerak Tari?. Disini kami akan membahas satu persatu secara rinci tentang pengertian, unsur, jenis, macam, bentuk, dan gerak dasar tari tersebut. Berikut adalah penjelasan secara seksama, dan anda jangan sampai ketinggalan ya. Pengertian Gerak TariBaca juga Tarian Jawa TimurPengertian Seni Tari Menurut Para Ahli1. Corie Hartong2. Arestoteles3. Dr. SoedarsonoUnsur Utama dalam Seni TariJenis Gerak Tari1. Gerak murni2. Gerak maknawiMacam-Macam Ragam Gerak Tari1. Ragam Gerak Tari Klasik 2. Ragam Gerak Tari Kerakyatan 3. Ragam Gerak Tari Kreasi Baru 4. Gerak Imitatif 5. Gerak Imajinatif 6. Gerak Maknawi 7. Gerak Murni Bentuk Gerak Tari Berdasarkan Jumlah PenariA. Gerak TunggalB. Gerak BerpasanganC. Gerak KelompokGerak Dasar Taria. Gerak Kepalab. Gerak Tanganc. Gerak Kaki Pengertian Gerak Tari Gerak tari merupakan salah satu unsur utama dari tari, gerak tari selalu akan melibatkan unsur anggota badan manusia. Gerak dalam tari yang berfungsi sebagai media untuk mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer. Menurut Pendidikanpedia, Gerak tari adalah sebuah perubahan posisi atau sikap anggota badan pada saat menari. Gerak tari adalah unsur utama yang ada pada tari. Pada gerak tari pengolahan keindahannya dapat dibagi menjadi dua, yaitu gerak stilatif dan gerak distortif. Gerak Stilatif yaitu sebuah gerak yang telah mengalami proses pengolahan yang mengarah kepada bentuk tari yang indah. Sedangkan untuk Gerak Distorsif adalah pengolahan gerak yang telah melalui proses prombakan dari aslinya dan merupakan salah satu dari proses stilasi. Baca juga Tarian Jawa Timur Pengertian Seni Tari Menurut Para Ahli Pengertian Seni Tari Menurut Para Ahli Berikut ini adalah pendapat dari beberapa ahli tentang seni tari tersebut, berikut penjelasannya 1. Corie Hartong Seni tari merupakan suatu tarian dengan gerakan ritmis. Tari adalah desakan perasaan yang ada di dalam hatinya, yang dapat mendorong untuk mengungkapkan dengan suatu gerak tubuh yang ritmis. 2. Arestoteles Seni tari yaitu suatu gerakan ritmis yang mempunyai tujuan untuk dapat memberikan visualisasi karakter dan tingkah laku manusia sebagai mana mereka yang menjalaninya. 3. Dr. Soedarsono Seni tari adalah ekspresi jiwa yang melalui gerak ritmis yany indah estetis. Ekspresi jiwa yang dimaksud adalah cetusan rasa dan emosional yang disertai kehendak diri. Dan gerak ritmis yang indah adalah gerakan tari yang mengikuti irama pengiringnya, sehingga menciptakan daya pesona bagi penikmatnya. Seni tari yaitu sebuah ekspresi jiwa yang melalui gerak ritmis yang indah atau estetis. Ekpresi jiwa yang dimaksud yaitu cetusan rasa dan juga emosional yang disertai kehendak diri. Gerak ritmis yang indah meruapakan gerakan tari yang dapat mengikuti irama pengiringnya, sehingga dapat menciptakan daya pesona bagi penikmatnya. Gerakan tari tidak dapat dikatakan sebagai seni tari apabila tidak dapat memenuhi tiga unsur tari tersebut. Sebuah gerakan ritmis bisa dikatakan sebagai sebuah seni tari apabila telah memenuhi unsur utama dari seni tari yaitu Unsur Utama dalam Seni Tari Unsur Utama dalam Seni Tari Suatu gerakan tidak dapat dikatakan sebagai tarian apabila tidak dapat memenuhi tiga unsur. Jika dari salah satu saja dari unsur tersebut tidak ada, maka gerakan tersebut tidak dapat dikatakan sebuah tari. Apa sajakah unsur tersebut? Berikut adalah penjelasannya Wiraga Raga adalah sebuah tarian harus dapat menampakkan gerakan badan, baik itu dengan cara posisi duduk atau posisi berdiri. Wirama Irama adalah sebuah seni tari harus mempunyai unsur irama yang dapat menyatukan gerakan badan dengan musik pengiringnya, baik itu dari segi tempo maupun segi iramanya. Wirasa Rasa adalah sebuah wirasa yaitu tarian harus mempu untuk dapat menyampaikan sebuah perasaan, pesan melalui gerakan sebuah tarian dan juga ekpresi di penarinya tersebut. Baca Juga Tari Piring Sumatera Selatan Jenis Gerak Tari Jenis Gerak Tari Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis gerak tari, yaitu sebagai berikut 1. Gerak murni Gerak tari yang tujuannya semata hanya untuk fungsi estetis sehingga hanya untuk memperindah sebuah tarian tanpa ada maksud melambangkan sesuatu. Misalnya yaitu gerakan memutar-mutarkan pergelangan kaki dan menghentakkan kaki tanpa ada maksud tertentu, atau gerak menggulung selendang ketika akhir tarian, dan lain-lain. 2. Gerak maknawi Gerak tari yang selain fungsi estetis, juga lebih mengedepankan maksud atau lambang tertentu dari sesuatu yang ingin disampaikan ke penonton tarian. Misalnya dalam tari Merak terdapat gerakan melebarkan selendang sambil bergerak mengelilingi panggung yang menggambarkan gerak-gerik burung merak, dll Gerak tari selain fungsi estetis, juga lebih mengedepankan maksud atau lambang tertentu dari sesuatu yang hendak disampaikan ke penonton tarian. Contohnya yang ada di dalam tari merak terdapat gerakan melebarkan selendang sambil bergerak mengelilingi panggung yang menggambarkan gerak-gerik burung merak, dan lain-lain. Baca Juga Pakaian Adat Sumatera Selatan Macam-Macam Ragam Gerak Tari Macam-Macam Ragam Gerak Tari Berikut ini terdapat beberapa macam-macam ragam gerak tari, yakni sebagai berikut 1. Ragam Gerak Tari Klasik Ragam gerak tari klasik adalah sebuah gerak tari yang banyak menggunakan gerak murni dan gerak ekpresif dan juga imitative yang telah distilir atau diperhalus. Tema dari gerakannya juga telah menirukan kegiatan dari manusia dan perangai hewan akan tetapi gerakannya sudah terpilih dan memiliki nilai simbolik dengan petokan atau pola-pola gerak yang sudah ditentukan. 2. Ragam Gerak Tari Kerakyatan Ragam gerak tari kerakyatan adalah sebuah gerak tari yang banyak menggunakan imitatif dan ekspresif. Gerakannya dapat menirukan kegiatan dan emosi manusia sampai dengan menirukan perangai binatang. 3. Ragam Gerak Tari Kreasi Baru Ragam gerak tari kreasi baru adalah gerak tari yang dibenntuk dari paduan beberapa ragam gerak tari tradisional sehingga dapat menjadi bentuk baru. Bentuk baru ini akan terasa lebih dinamis dan energik karena didukung oleh beberapa generasi mudan dan juga ditata oleh koreografer yang kreatif. 4. Gerak Imitatif Gerak imitative adalah sebuah gerakan tari yang dapat dilakukan sebagai hasil dari eksplorasi gerak yang ada di dalam alam selain gerak manusia. 5. Gerak Imajinatif Gerak imajinatif adalah gerakan rekayasa manusia dalam membentuk suatu tarian. Gerak ini dapat terdiri dari gerak maknawi dan gerak murni. 6. Gerak Maknawi Gerak maknawi adalah gerak tari yang dapat mengandung arti atau mempunyai maksud tertentu 7. Gerak Murni Gerak murni adalah gerak yang tidak mengandung arti, namun masih saja mengandung unsur keindahan. Baca Juga Sejarah Seni Tari Bentuk Gerak Tari Berdasarkan Jumlah Penari Bentuk Gerak Tari Berdasarkan Jumlah Penari Berdasarkan jumlah penari tersebut, gerak tari dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu gerak tunggal, gerak berpasangan, dan gerak kelompok. Berikutini adalah penjelasannya tersebut A. Gerak Tunggal Gerak tunggal adalah sebuah gerak tari yang dibawakan oleh seorang penari tersebut, baik itu penari putra maupun penari putri dalam membawakan tari seorang diri, penari harus dapat lebih berani, percaya diri, serta harus dapat menguasai gerak tari yang akan ditampilkan. Ragam gerak tari tunggal yaitu gerak tempat, gerak berpindah tempat, gerak lantai, dan juga gerak melocat. Contoh dari gerak tunggal dapat kita lihat pada tari bonding, tari gambir enom, tari rahwana, tari golek, tari srikandi, dan tari sekar putri. B. Gerak Berpasangan Gerak berpasangan pada umumnya dibawakan oleh dua orang penari, yakni seorang penari putrid an seorang penari putra, atau dapa juga berpasangan putra putri dan putra putra. Dalam melakukan gerakan berpasangan tersebut, gerak kita dengan pasangan menari belum tentu sama. Gerak biasanya dapat dilakukan kearah berlawanan atau menghadap ke arah yang berbeda. Jika gerakan tari tersebut dapat dilakukan dengan baik dan kompak tariannya akan lebih indah. C. Gerak Kelompok Gerak kelompok ini sendiri dibawakan oleh tiga orang penari atau lebih, dalam melakukan gerak kelompok tersebut, setiap penari tidak boleh menonjolkan dirinya sendiri karena terikat aturan yang ada. Aturan – aturan yang ini harus di patuhi oleh setiap penari agar tercipta keserasian. Gerak tari yang dapat dilakukan secara kelompok harus mengutamakan kekompakan agar dalam pembentukan informasi mempunyai komposisi yang baik dan seimbang. Baca juga Tarian Jawa Tengah Gerak Dasar Tari Gerak Dasar Tari Berikut ini terdapat beberapa gerak dasar tari, yakni sebagai berikut Berikut ini terdapat beberapa gerak dasar tari, yaitu sebagai berikut a. Gerak Kepala 1. Kedet adalah gerakan kepala seoalah menarik dagu 2. Gedug adalah kepala tegak di gerakan kesamping kanan dan kiri 3. Gedug angka delapan adalah kepala dengan cara memfokuskan putaran dagu seolah menulis angka-angka delapan dengan diakhiri gerak hedot 4. Gilek adalah gerakan kepala membuat lengkungan kebawah kiri dan kanan 5. Godeg cangreud adalah gerakan gilek yang diakhiri gerak kedet 6. Galieur adalah gerakan halus pada kepala yang dimulai dari menarik dagu, kemudian ditarik dengan leher kembali ke arah tengah dan diakhiri dengan gerak kedet. b. Gerak Tangan 1. Lontang – lontang kanan atau kiri adalah gerakan tangan yang menggunakan dua tangan dan kemudian digerakan saling bergantian. 2. Tumpang tali tumpang tali adalah suatu gerak tari yang menggunakan ke dua tangan nangreu kemudian di silangkan. 3. Sembah adalah sebuah gerak unuk menunjukan rasa hormat. Pada saat melakukan sembah tersebut, seseorang menempelkan kedua telapak tangan secara khidmat seperti sedang berdoa. 4. Ukeul adalah salah satu dasar gerak dalam seni tari, yakni gerakan memutarkan pergelangan tangan baik itu kedalam maupun ke luar. 5. Capang kanan atau kiri adalah gerakan penari jaipong yakni dengan cara menggerakan tangan dengan membengkokan salah satu dari tangan, baik itu tangan kanan maupun tangan kiri penari tersebut. 6. Lontang kanan atau lontang kiri adalah sebuah gerakan tari jaipongan dengan cara menggerakan tangan yang menggunakan dua tangan dan kemudian digerakan secara bergantian. c. Gerak Kaki 1. Duduk Deku adalah sebuah gerakan yang dilakukan dengan melipat kedua bagian kaki ke arah dalam. 2. Seser adalah gerakan tari jaipong dengan cara menggerakan atau menggeser bagian kaki ke arak kanan atau arah kiri. 3. Sirig adalah gerakan kaki penari jaipong dengan cara menggoyang-goyangkan kedua kaki secara bersamaan. 4. Mincid adalah gerakan gabungan dari gerakan kepala, tangan, dan kaki yang di gerakan secara bersamaan akan tetapi antara gerakan tangan dan gerakan kaki di gerakan ke arah yang berbeda, misalnya yaitu gerakan tangan kanan di gerakan bersamaan dengan kaki kiri begitupun sebaliknya. Itulah sedikit ulasan tentang ragam gerak tari semoga dengan adanya artikel diatas dapat menambah ilu pengetahuan buat kalian semuanya. Sekian dan Terima kasih. Ragam Gerak Tari
BentukGerak Dasar Tari Tunggal. Bentuk gerak dasar tari tunggal adalah gerak seluruh anggota tubuh kita mulai dari kepala, leher, bahu, lengar tangan, jari jemari, badan dari dada sampai pinggang, pinggul, sampai kaki dan pangkal paha sampai telapak kaki. Tanggung jawab gerak dasar tari jenis ini adalah pada seorang penari.
Agartercipta gerakan ritmis yang estetis ini maka unsur karya seni tari harus diperhatikan untuk membangun dan menciptakan gerakan tubuh tersebut. Unsur adalah elemen dasar yang harus dipenuhi untuk membuat suatu kesatuan. Dalam hal ini, unsur karya seni tari terdiri atas 5, yaitu tubuh (body), aksi (action), ruang (space), waktu (time), dan Adapunberbagai unsur dasar tari tunggal, yaitu: Gerak, merupakan bahasa atau pengucapan yang diungkapkan seorang penari. Gerak yang dimaksud adalah gerak badaniah seperti tangan, kepala, dan kaki. Irama, memiliki fungsi sebagai pendukung gerakan, pengatur gerak, penguat ungkapan gerak, dan pemberi ilham pada setiap gerakan yang dilakukan penari.PengertianSeni Tari: Seni Tari adalah ungkapan perasaan jiwa seseorang yang disajikan dengan bentuk dan gerak tubuh sesorang. Unsur utama tari adalah gerak, Gerak tari adalah serangkaian gerakan indah dari anggota tubuh yang dapat dinikmati oleh orang lain. Tari merupakan bentuk gerak yang indah, lahir dari tubuh yang bergerak, berirama dan Dengandemikian, dalam tari tunggal Nusantara terdapat unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam mewujudkan ekspresi seni tari secara utuh. Adapun unsur-unsur tersebut adalah sebagai berikut. 1. Gerak Gerak merupakan unsur paling pokok dalam seni tari. Adapun gerak dalam tari meliputi gerak tubuh dari kaki sampai kepala.Eu3o.